[metaslider id="353"]

HMPS Farmasi Maknai Hari Kemerdekaan Melalui Penggalangan Dana

Agustus merupakan bukan yang bersejarah bagi lahirnya Indonesia, karena tepat 17 Agustus 1945 bangsa indonesia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah. 74 tahun sudah Indonesia merdeka, tentu cara bangsa Indonesia memaknai kemerdekaan tersebut berbeda-beda. Tidak kalah uniknya dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Farmasi UIN Jakarta mengadakan Open Donation dengan tema “Menuju Indonesia Unggul” dimulai dari (1-16/08)

Ketua Pelaksana, Putri Kurniasih menceritakan, penggalangan dana ini adalah ajakan mahasiswa farmasi untuk lebih peduli dan memaknai hari kemerdekaan dengan hal positif.

“Kesempatan berdonasi ini, untuk masyarakat dan mahasiswa menyalurkan dananya kepada HMPS Farmasi untuk ikut membantu yang akan dilaksanakan 17 Agustus 2019 di desa binaan farmasi yakni kp Pemulung, Rawa Limbah, Pisangan, Ciputat,” tuturnya.

Dirinya menjelaskan, di desa tersebut banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan dari masyarakat sekitar. Dirinya menuturkan, kegiatan ini bermaksud untuk memberikan edukasi mengenai kemerdekaan negara Indonesia dan selaras dengan tema Kemerdekaan Indonesia tahun ini.

“Rangkaian kegiatan dibuat seperti perayaan 17 agustus pada umumnya yang berbeda, semua peserta lomba mendapat hadiah, karena donasi yang diberikan masyarakat harus disalurkn kepada yang membutuhkan,” pungkasnya.

Dirinya menambahkan, zaman sekarang banyak sekali kegiatan yang bisa dilakukan untuk memaknai hari kemerdekaan yaitu, menggelar perlombaan yang bisa menumbuhkan rasa nasionalisme, membuat film dokumenter sederhana yang bisa dishare kepada masyarakat melalui media sosial, bisa juga dengan melaksanakan karnaval atau pawai di hari 17 Agustus dengan menggunakan pakaian-pakaian dan atribut yang dapat meningkatkan rasa nasionalisme.

“Semoga masyarakat Indonesia lebih peduli terhadap sesama supaya dapat menumbuhkan Indonesia yang bersatu dan maju serta, pemuda pemudi harus mencintai negeri ini dengan sepenuh hati,” ujarnya.

Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Jurnalistik, semester dua, Rizka Maulaya mengungkapkan, perlu diapresiasi dan didukung kegiatan seperti itu karena, Indonesia bukan hanya milik segelintir oknum tapi Indonesia milih seluruh rakyat Indonesia.

“Sebagai mahasiswa pun hendaknya tidak hanya memikirkan masalah akademik tetapi, masalah sosial yang harus diselesaikan dengan bersama,” tutupnya.

(Irma Lutfiani Ismail)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *