[metaslider id="353"]

Turunnya Harga Minyak Akibat Wabah Virus Corona

Pengeboran minyak. Sumber foto: medcom.id


Sejak merebaknya wabah virus Corona, pada Selasa (17/03) harga minyak dunia menurun secara signifikan hingga terjadi penutupan di beberapa kawasan Eropa dan Asia. Hal tersebut membuat harga dan permintaan minyak berpotensi melemah di tengah kecemasan global. Selain itu, terdapat tanda perang harga di pasar minyak lantaran produsen utama minyak yaitu Arab Saudi dan Rusia tidak berupaya mendamaikan Eropa dan Asia.

Penurunan tersebut terjadi pada minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman April turun 3,03 USD per barel di New York Mercantile Exchange, dan minyak Brent untuk pengiriman Mei jatuh 3,80 USD atau 11,2 persen menjadi di 30,05 per barel di London Ice Future Exchange.

Dilansir dari medcom.id., perilaku dua produsen utama minyak tersebut dapat digambarkan sebagai tindakan yang menghancurkan diri sendiri dan permintaan menurun pada saat yang sama akibat drastisnya pembatasan yang ditujukan untuk memerangi virus Corona.

“Semakin banyak negara yang membekukan kehidupan publik yang menutup perbatasan mereka dan membatalkan penerbangan, sehingga dampaknya terhadap permintaan minyak terutama jika melibatkan aktivitas ekonomi yang umum diperkecil,” ujar Analis Energi Commerzbank Research, Carsten Fritsch.

Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), jurusan Ekonomi Syariah, Al Nurlianah menuturkan, harga minyak melonjak pada perdagangan seiring aksi beli investor, setelah terjadi penurunan permintaan pasar akibat wabah virus Corona.

“Perang harga antara Rusia dan Arab Saudi pun dapat memicu situasi semakin memburuk. Selain itu, aksi beli investor pun membuat harga minyak melonjak di pasar,” ujarnya.

Dirinya menambahkan, Amerika Serikat (AS) mengambil inisiatif untuk mengisi Strategic Petroleum Reserve (SPR) dan perusahaan AS lakukan pembelian untuk mengisi tangki penyimpanan.

“Semoga ke depannya OPEC dan negara besar memiliki cara untuk menaikkan kembali harga minyak dunia tanpa merugikan pihak manapun ditengah permasalahan yang sedang terjadi,” harapnya.

(Diah Ayu)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *