[metaslider id="353"]

Perlunya Peningkatan Literasi Ekonomi Syariah

Literasi ekonomi syariah yang ditingkatkan dapat membantu pergerakan ekonomi. Sumber: kompas-com


Presiden Joko Widodo meminta agar literasi ekonomi syariah di Indonesia ditingkatkan. Ia menyebut, rendahnya literasi itu masih menjadi pekerjaan rumah yang belum juga terselesaikan. Hal ini disampaikan dalam acara Gerakan Nasional Wakaf Uang dan Peresmian Brand Ekonomi Syariah di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/01). Ekonomi syariah memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan. Sebab itulah, dirinya meminta agar pengembangan ekonomi dan keuangan syariah nasional diakselerasi.

Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Hukum Ekonomi Syariah periode 2021, Maulana Sidik menyampaikan, secara umum ekonomi merupakan kegiatan atau aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, dan konsumsi terhadap barang dan jasa. Sementara itu ekonomi syariah mengedepankan, mengharuskan menggunakan prinsip prinsip syariah.

“Dari segi pengertian pun, ekonomi dan ekonomi syariah memiliki perbedaan yang cukup jelas,” katanya.

Maksud dari Literasi ekonomi syariah yaitu pengetahuan individu terhadap nilai nilai syariah, nilai nilai Islam dalam mengelola dan menggunakan hartanya. Faktor pembeda dengan literasi pada umumnya, literasi ekonomi syariah berfokus terhadap pengelolaan dan penggunaan harta secara syariah Islam. Literasi keuangan telah menjadi program nasional untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.

“Mengingat literasi keuangan memiliki manfaat dan memberikan dampak yang signifikan terhadap masyakarat,” tambahnya,

Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), jurusan hukum ekonomi syariah, semester delapan, Muhamad Arsyad menambahkan manfaat dari ditingkatkannya literasi ini adalah sebagai penunjang bagi masyarakat pula ketika membutuhkan pembiayaan. Masyarakat dapat memilih produk atau jasa yang akan digunakan. Dengan begitu, diharapkan masyarakat dapat memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing produk atau jasa tersebut.

“Yang menjadi tugas pemerintah saat ini ada masyarakat lebih peduli dengan ekonomi syariah,” katanya.

Agar masyarakat lebih peduli akan hal tersebut, diperlukannya pengetahuan soal ekonomi syariah. Dengan cara menggalakkan literasi ekonomi syariah di kalangan masyarakat. manfaat lainnya adalah masyarakat diharapkan lebih peduli dengan perencanaan keuangan, sehingga masyarakat dapat terhindar dari instrumenn yang tidak jelas.

“Pemerintah perlu melakukan sosialisasi secara menyeluruh, sehingga masyarakat mudah mencerna terkait ekonomi syariah,” tambahnya.

(Milla Rosa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *