Directions Gelar Webinar Bahas Peran Muslimah dalam Berdiplomat

Suasana saat berlangsungnya webinar

Pada Sabtu (8/5), Discussion and Research of International Relations (Directions) menggelar acara “Ramadan in Action (Discussion, Open Donation) with Directions (Raditions)” berupa webinar sesi ketiga bertajuk “Muslimah in Diplomacy”, yang membahas tentang bagaimana peran muslimah dalam berdiplomat. Kegiatan tersebut pun berlangsung melalui Zoom.

President of (Organization Islamic of Cooperation) OIC Youth Indonesia, Astrid Nadya Rizqita memaparkan, jika melihat dari kacamata mahasiswa, diplomasi  adalah pekerjaan yang tidak mudah, karena menghubungkan satu negara dengan negara lain.

“Namun seiring berjalannya waktu, banyak juga tipe diplomasi yang harus diketahui. Indonesia sendiri mempunyai banyak pendahulu diplomat, baik di ranah politik, agama, bahkan budaya,” ujarnya.

Dirinya menambahkan, menjadi perempuan bukanlah suatu halangan untuk berkarir sebagai diplomat, yang seringkali dianggap sebagai bidang laki-laki. Indonesia sendiri sudah memperbolehkan presentasi perempuan, maka seharusnya para wanita harus lebih percaya diri untuk menjadi pemimpin besar.

Anggota Directions, M. Hanif Abiyyu Handana menuturkan, digelarnya webinar tersebut merupakan bentuk dari diskusi yang berkaitan dengan Hubungan Internasional (HI) karena Directions merupakan lembaga diranah HI.

“Pada Ramadan ini, Directions membahas tentang relasi HI dengan Islam. Semua tema yang diangkat Directions, tentunya berkaitan satu sama lain. Selain itu tidak hanya dikusi saja yang digelar, tetapi Directions juga menggalang donasi solidaritas berbagi takjil di kawasan Ciputat kampus UIN Jakarta,” pungkasnya.

(Luya Alawiya)