Pemerintah Akan Terapkan Sistem Tol Nontunai Nirsentuh Berbasis MLFF

Jalan tol. Sumber foto: tirto.id
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), akan menerapkan sistem transaksi tol nontunai nirsentuh berbasis Multi Lane Free Flow (MLFF) dengan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) pada akhir 2022. Transaksi nontunai nirsentuh yang akan dilakukan di 41 ruas jalan tersebut, bertujuan untuk menciptakan efisiensi, efektivitas, keamanan, dan kenyamanan dalam penerapan sistem pembayaran jalan tol di Indonesia.
Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST), jurusan Teknik Informatika, semester tujuh, Rizky Darmawan mengatakan, kebijakan pemerintah tersebut sangat efisien dan akan lebih mempersingkat waktu, dibandingkan dengan pembayaran tunai.
“Langkah pemerintah dalam membuat kebijakan ini cukup tepat, karena dengan pembayaran tol nontunai akan mengurangi tingkat kemacetan yang ada saat proses antre pembayaran. Namun, edukasi kepada masyarakat mengenai hal ini sangat diperlukan, agar tidak mengalami ketertinggalan informasi teknologi,” ujarnya.
Salah satu pengguna aktif tol, Waisul Kurni menuturkan, kebijakan yang diambil pemerintah tersebut merupakan merupakan langkah besar bagi Indonesia yang lebih maju. Karena, negara lain seperti Malaysia dan Singapura juga telah menggunakan sistem tersebut.
“Meski begitu, diperlukan edukasi kepada seluruh pengguna jalan tol, karena tidak semuanya mudah memahami sistem tersebut, contohnya saat penggunaan e-toll beberapa tahun lalu. Maka, dapat dipastikan akan ada pro dan kontra perihal kebijakan tersebut. Namun, masyarakat diharapkan dapat menyetujuinya demi kemajuan bersama,” tuturnya.
(Nazwa Rizqia Kamila)