Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dibanderol Harga Rp125 Ribu-Rp250 Ribu

Ilustrasi kereta cepat. Sumber foto: Kompas.com
Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan dijual Rp125 ribu-Rp250 ribu pada tiga tahun pertama dan akan dinaikkan jadi Rp150ribu-Rp350 ribu setelahnya. Direktur utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, tiket KCJB dibanderol Rp125 ribu-Rp250 ribu. Harga tiket tersebut berlaku untuk tiga tahun pertama KCJB beroperasi. KCJB ditargetkan mulai beroperasi pada pertengahan 2023.
Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), semester tiga, Ferdian Mursidul Akmal mengatakan, tiket KCJB yang dibanderol seharga Rp125 ribu-Rp250 ribu terbilang murah untuk para pengguna kereta yang ingin pulang-pergi Bandung-Jakarta.
“Jika harga kereta dibandrol murah pasti sangat banyak orang yang akan membeli tiket tersebut,” ungkapnya.
Mahasiswa FDIKOM, jurusan Jurnalistik, semester tiga, Muhammad Daffa mengatakan, saat ini sudah banyak tiket murah yang ditawarkan berbagai platform seperti Tiket.com dan lainnya.
“Awalnya, biaya pembangunan KCJB ditetapkan sebesar US$6,05 miliar. Namun, berdasarkan review terbaru Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), per 15 September 2022 ada pembengkakan anggaran sebesar US$1,4 miliar, sehingga totalnya menjadi US$7,5 miliar,” jelasnya.
Dirinya berharap, dengan diturunkan harga tiket kereta cepat tersebut, akan mempermudah segala aspek di dunia perekonomian dan teknologi.
(Nurul Lutfia Maryadi)
Recent Comments